Validasi form adalah komponen penting dalam pengembangan aplikasi web yang memastikan data yang dimasukkan oleh pengguna sesuai dengan aturan yang telah ditentukan. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat validasi form pada Laravel 8 untuk memastikan data yang masuk ke aplikasi Anda adalah data yang valid.

Langkah 1: Persiapan Proyek Laravel

Pastikan Anda telah membuat proyek Laravel 8 atau Anda telah memiliki proyek yang siap.

Langkah 2: Membuat Form

Pertama, kita akan membuat formulir di tampilan Anda. Buka tampilan (misalnya, "resources/views/form.blade.php") dan tambahkan formulir HTML. Misalnya, mari buat formulir untuk menerima data mahasiswa:

<form method="POST" action="{{ route('simpan-mahasiswa') }}">
    @csrf
    <label for="nama">Nama:</label>
    <input type="text" name="nama" id="nama"><br><br>

    <label for="nim">NIM:</label>
    <input type="text" name="nim" id="nim"><br><br>

    <button type="submit">Simpan</button>
</form>

Pada formulir di atas, kita menggunakan metode POST untuk mengirimkan data ke rute "simpan-mahasiswa." Kami juga telah menambahkan token CSRF dengan menggunakan @csrf untuk melindungi formulir dari serangan Cross-Site Request Forgery.

Langkah 3: Membuat Rute untuk Simpan Data

Selanjutnya, buat rute untuk menangani permintaan pengiriman formulir di berkas "web.php" di direktori "routes":

Route::post('/simpan-mahasiswa', 'MahasiswaController@simpanMahasiswa')->name('simpan-mahasiswa');

Langkah 4: Membuat Controller dan Metode Validasi

Buka controller "MahasiswaController" atau controller yang sesuai, dan buat metode simpanMahasiswa:

use Illuminate\Http\Request;
use Illuminate\Support\Facades\Validator;

public function simpanMahasiswa(Request $request)
{
    $validator = Validator::make($request->all(), [
        'nama' => 'required',
        'nim' => 'required|unique:mahasiswa',
    ]);

    if ($validator->fails()) {
        return redirect()->back()->withErrors($validator)->withInput();
    }

    // Simpan data mahasiswa ke dalam database
    // ...

    return redirect()->route('form-mahasiswa')->with('success', 'Data mahasiswa berhasil disimpan.');
}

Pada metode di atas, kita menggunakan Validator::make untuk membuat aturan validasi. Contohnya, kami menentukan bahwa kolom "nama" dan "nim" harus diisi (required), dan kolom "nim" harus bersifat unik dalam tabel "mahasiswa" (unique). Jika validasi gagal, kita akan kembali ke formulir dengan pesan kesalahan dan data yang sudah dimasukkan sebelumnya (jika ada).

Langkah 5: Menampilkan Pesan Kesalahan pada Tampilan

Pada formulir Anda, tambahkan kode berikut untuk menampilkan pesan kesalahan:

@if ($errors->any())
    <div class="alert alert-danger">
        <ul>
            @foreach ($errors->all() as $error)
                <li>{{ $error }}</li>
            @endforeach
        </ul>
    </div>
@endif

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda telah berhasil membuat validasi form pada Laravel 8. Validasi form adalah langkah penting dalam mengamankan dan memastikan data yang masuk ke aplikasi Anda adalah data yang valid. Dengan Laravel, Anda dapat dengan mudah menerapkan validasi form dengan berbagai aturan yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.