Dalam pemrograman, kita sering membuat keputusan logika sederhana menggunakan if...else. Namun, ketika kamu hanya ingin memilih antara dua nilai berdasarkan satu kondisi, Python menyediakan cara yang lebih ringkas: operator ternary.

Ternary operator memungkinkan kamu menulis ekspresi kondisional dalam satu baris, menjadikannya ideal untuk pemilihan nilai secara cepat dan bersih.

Sintaks Ternary Operator di Python

nilai_jika_true if kondisi else nilai_jika_false

Contoh:

umur = 20
status = "Dewasa" if umur >= 18 else "Anak-anak"
print(status)
# Output: Dewasa

Perbandingan dengan if...else Tradisional

# Cara biasa
if umur >= 18:
    status = "Dewasa"
else:
    status = "Anak-anak"

# Dengan ternary
status = "Dewasa" if umur >= 18 else "Anak-anak"

Ternary Operator dalam Ekspresi Lebih Kompleks

Ternary juga bisa digunakan di dalam f-string, lambda, atau saat return dari fungsi:

def kategori(nilai):
    return "Lulus" if nilai >= 75 else "Tidak Lulus"

print(f"Hasil: {kategori(80)}")

Tidak Disarankan untuk Banyak Cabang

Ternary hanya cocok untuk dua pilihan. Jika kamu memiliki banyak kondisi, gunakan if...elif...else biasa agar kode lebih terbaca.

# ❌ Jangan seperti ini
grade = "A" if score >= 90 else "B" if score >= 80 else "C"

Penggunaan Umum dalam Pythonic Code

• Menentukan nilai default

• Memilih status berdasarkan input

• Return cepat dari fungsi berdasarkan kondisi

akses = "Diizinkan" if user == "admin" else "Ditolak"

Kesimpulannya Ternary operator adalah fitur kecil namun bermanfaat yang membantu kamu menulis kode Python yang lebih ringkas dan ekspresif. Gunakan saat kamu hanya perlu dua cabang logika sederhana. Untuk kondisi lebih kompleks, tetap gunakan struktur tradisional demi keterbacaan.